( RPP )
Sekolah :
SMP
Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : IPA
BIOLOGI
Kompetensi Inti :
KI 1
|
:
|
1. Menghayati
dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya
|
KI 2
|
:
|
2. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia |
KI 3
|
:
|
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban
terkait fenomena
dan kejadian, serta
kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
|
KI 4
|
:
|
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret
dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
|
Kompetensi Dasar
3.2 Menjelaskan keterkaitan struktur jaringan
tumbuhan dan fungsinya serta berbagai pemanfaatannya dalam teknologi yang
terilhami oleh struktur tersebut.
4.2 Melakukan pengamatan terhadap struktur
jaringan tumbuhan serta menghasilkan ide teknologi sederhana yang terilhami
oleh struktur tersebut (misalnya desain bagunan).
Indikator
1.
Menjelaskan struktur dan fungsi
akar, batang, daun, bunga, buah dan biji.
2.
Menjelaskan fungsi jaringan
tertentu yang dijumpai pada tumbuhan.
3.
Menunjukkan letak epidermis,
korteks, dan stele pada tumbuhan.
4.
Mengamati struktur jaringan
penyusun pada organ tumbuhan.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan struktur akar.
2. Menyebutkan fungsi akar.
3. Menjelaskan proses penyerapan air
dan mineral serta pengangkutannya.
4. Menjelaskan struktur batang.
5. Menyebutkan fungsi batang.
6. Menjelaskan struktur daun.
7. Menyebutkan fungsi daun.
8. Membedakan fungsi masing-masing
jaringan tumbuhan.
9. Membedakan tumbuhan monokotil dan
dikotil.
B. Materi Pembelajaran
Tumbuhan tingkat tinggi mempunyai tiga bagian utama, yaitu akar,batang
dan daun. Selain ketiga macam organ tersebut terdapat juga irgan
perkembangbiakan. Organ merupakan bagian tumbuhan yang tersusun atas jaringan
yang mempunyai struktur dan fungsi yang sama. Jaringan-jaringan penyusun organ
juga bermacam-macam.
1.
Jaringan Tumbuhan
Jaringan adalah kumpulan sel
mempunyai bentuk, asal, fungsi, dan struktur sama. Secara garis besar, jaringan
penyusun tumbuh-tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu jaringan
meristem dan jaringan dewasa.
a.
Jaringan Meristem
Jaringan meristem adalah jaringan
yang selalu membelah. Jaringan meristem terdapat pada ujung batang
dan akar sehingga sering disebut meristem apikal.
b.
Jaringan Dewasa
Jaringan dewasa adalah jaringan yang
telah mengalami diferensiasi. Berdasarkan bentuk dan fungsinya, jaringan
dewasa dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu jaringan epidermis,
parenkim, kolenkim, sklerenkim, pengangkut, dan gabus
1)
Jaringan Epidermis
Jaringan epidermis adalah jaringan paling
luar yang menutupi seluruh permukaan tubuh tumbuhan. Jaringan ini berfungsi
untuk melindungi jaringan di dalamnya dan sebagai tempat pertukaran zat.
2)
Jaringan
Parenkim
Jaringan parenkim sering disebut
jaringan dasar karena terbentuk dari meristem dasar. Jaringan ini terletak di
sebelah dalam jaringan epidermis. Fungsinya yaitu untuk menyimpan air dan
cadangan makanan. sel-sel parenkim ada yang memiliki klorofil yang
disebut klorenkim. .
3)
Jaringan Kolenkirm
Kolenkim merupakan jaringan
penyokong atau penguat pada organ tubuh tumbuhan muda dan tanaman herba.
Kolenkim merupakan sel hidup dan sifatnya mirip parenkim. Ada sel
kolenkim yang mengandung kloroplas dan berperan dalam proses fotosintesis.
4)
Jaringan Sklerenkim
Sklerenkim merupakan jaringan
penguat yang terdiri atas sel mati. Dinding sel sklerenkim sangat kuat,
tebal, dan mengandung lignin. Berdasarkan bentuknya, sklerenkim dibagi menjadi
dua macam, yaitu serabut dan sklereid (sel batu).
Serabut atau serat berasal dari
jaringan meristem, umumnya terdiri atas sel-sel yang panjang dan bergerombol
membentuk anyaman atau pita. Contohnya, pelepah daun pisang. Sedangkan,
sklereid merupakan jaringan sklerenkim yang bentuk selnya membulat dengan
dinding sel yang mengalami penebalan. Contohnya, tempurung kelapa atau kulit
biji keras.
5)
Jaringan Pengangkut
Jaringan pengangkut atau jaringan
pembuluh, merupakan jaringan tumbuhan yang berfungsi untuk pengangkutan zat.
Jaringan ini dibagi menjadi dua macam,yaitu floem dan xilem. Floem berfungsi
untuk mengangkut zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh.
Sedangkan, xilem berfungsi untuk mengangkut air dan mineral dari akar ke
daun dan bagian tubuh lainnya.
6)
Jaringan Gabus
Jaringan gabus merupakan jaringan
yang tersusun atas sel-sel gabus yang berbentuk memanjang. Jaringan ini
berfungsi melindungi jaringan lain yang terdapat di bawahnya agar tidak
terlalu banyak kehilangan air. Oleh karena itu, sel gabus biasanya
ditemukan di permukaan luar batang.
2.
Organ
Tumbuhan
a.
AKAR
Akar
adalah bagian tumbuhan yang tumbuh ke bawah di dalam tanah atau air.
Fungsi
akar :
·
Untuk
menyerap air dan garam mineral
·
Menunjang
dan memperkokoh tumbuhan di tempat hidupnya
·
Melekatkan
tumbuhan ke tanah
·
Pada
tumbuhan bakau, berfungsi membantu pernapasan (akar napas)
·
Sebagai
penyimpan cadangan makanan
·
Sebagai
alat reproduksi vegetatif
Anatomi
akar :
·
Epidermis= selapis sel melapisi permukaan luar akar.
Sebagian epidermis akar bermodifikasi menjadi bulu/rambut akar
·
Korteks = terletak di antara epidermis dan
endodermis. Terdiri dari sel-sel parenkim, dan sebagai tempat menyimpan
cadangan makanan
·
Endodermis = mengatur masuknya air dan mineral ke
dalam berkas pengangkut xilem.
·
Silinder
pusat (stele) = terdapat xilem,
floem dan empulur.
gambar
anatomi akar
Morfologi
akar :
Akar memiliki rambut/bulu akar dan tudung
akar (kaliptra). Rambut/bulu akar berfungsi untuk memperluas bidang
penyerapan air dan zat hara dari dalam tanah. Tudung akar (kaliptra)
berfungsi melindungi sel-sel akar dari kerusakan
karena pertumbuhan akar menembus tanah.
Perbedaan
akar monokotil dan dikotil
A k a r monokotil
|
A k a r dikotil
|
|
|
b.
BATANG
Batang
adalah bagian utama tumbuhan yang ada di atas tanah dan mendukung bagian-bagian
lain dari tumbuhan, yaitu daun, bunga dan buah.
Fungsi
batang :
·
Sebagai
tempat jalannya air dan mineral dari akar ke daun melalui berkas pengangkut
xilem
·
Sebagai
tempat duduknya daun, bunga dan buah dan memperkokoh berdirinya tanaman
·
Sebagai
tempat jalannya zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh
tubuh tumbuhan melalui berkas pengangkut floem.
·
Pada
sebagian tanaman (berkayu), memiliki lentisel yang berguna untuk pernapasan
atau pertukaran gas
·
Sebagai
alat reproduksi vegetatif, yaitu stek
Anatomi
batang :
·
Epidermis = pelindung jaringan di bawahnya
·
Korteks = tempat penyimpan cadangan makanan
·
Endodermis = tidak jelas terlihat hampir menyatu dengan
korteks
·
Silinder
pusat (stele) = ada xilem, floem, empulur
Morfologi
batang :
Morfologi
(struktur luar) batang dapat dibedakan menjadi batang berkayu dan batang tidak
berkayu (lunak). Batang berkayu contohnya pohon jati. Batang tidak berkayu
(lunak) terdapat pada tumbuhan herba misalnya jagung.
Perbedaan
batang monokotil dan dikotil
B a t a n g monokotil
|
B a t a n g dikotil
|
|
|
c.
DAUN
Fungsi
daun :
·
Sebagai
tempat fotosintesis
·
Sebagai
tempat transpirasi (penguapan) tumbuhan
·
Alat
respirasi (pernapasan)
Morfologi
daun :
Daun sempurna memiliki 3 bagian yaitu
helaian daun , tangkai daun , dan pelepah daun. Contohnya dun pisang. Daun
tidak sempurna, tidak memiliki salah satu bagian daun tersebut. Contohnya
daun mangga. Disebut daun tunggal jika hanay memiliki satu helai
daun pada pangkalnya, dan disebut daun majemuk jika memiliki
lebih dari satu helai daun pada pangkalnya.
Anatomi daun :
·
Kutikula = lapisan lilin yang terdapat pada
permukaan daun yang sukar ditembus air
·
Epidermis
(atas) = untuk melindungi jaringan
di bawah daun
·
Palisade/jaringan tiang = tempat fotosintesis paling
efektif karena banyak mengandung klorofil.
·
Jaringan
spons/bunga karang = Pada
jaringan spons terdapat ruang antar sel yang berguna untuk menampung gas
CO2. dan gas CO2 tersebut digunakan untuk fotosintesis.
Jaringan spons mengandung sedikit klorofil. (di tengah tengah jaringan spons
terdapat berkas pembuluh angkut).
·
Epidermis
(bawah) = terdapat stomata
(stomata = untuk pertukaran gas)
SISTEM PENGANGKUTAN
Sistem pengangkutan tumbuhan
dilakukan oleh berkas pembuluh angkut yaitu xilem dan floem.
- Xilem = Jaringan pembuluh angkut yang
berfungsi mengangkut air dan mineral
- Floem = Jaringan pembuluh angkut yang
berfungsi mengedarkan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh
bagian tumbuhan
Pengangkutan air dan mineral
dari dalam tanah sampai ke daun dipengaruhi oleh :
- Tekanan akar
- Kapilaritas batang
- Daya isap daun
C. Metode Pembelajaran
1.
Model
: - Cooperative Learning
2.
Metode : -
Diskusi kelompok
-
Eksplorasi
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan
l Motivasi dan Apersepsi:
- Mengapa pohon yang memiliki batang besar dan
berdaun lebat dapat berdiri kokoh di atas tanah?
- Tanya jawab tentang
pemasangan bata. Jaringan mana dari tumbuhan yang mengilhami teknik pemasangan
bata?
·
Prasyarat
pengetahuan:
- Menjelaskan bagian utama tumbuhan dan
macam-macam jaringan penyusunnya
-
Apakah fungsi bagian utama tumbuhan?
- Apakah fungsi macam-macam jaringan penyusun
tumbuhan?
b. Kegiatan Inti
l Guru membimbing peserta didik dalam
pembentukan kelompok sekaligus membagikan materi masing-masing kelompok.
l Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai materi yang
diberikan.
l Peserta didik dapat melakukan
eksplorasi dari buku atau media belajar lain (carta)
tentang struktur jaringan penyusun pada organ akar, batang, dan daun.
l Setelah melakukan diskusi kelompok,
perwakilan kelompok mempresentasikan materinya di depan kelas. Guru mengawasi
jalannya presentasi.
c. Kegiatan Penutup
l Guru memberikan penghargaan kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
l Peserta didik (dibimbing oleh guru)
berdiskusi untuk membuat rangkuman.
l Guru memberikan tugas rumah berupa latihan
soal.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Biologi
b. Carta struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
F. Penilaian Hasil Belajar
a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
- Tes unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen:
-
Tes PG
-
Tes essai
-
Tes identifikasi
c.
Contoh Instrumen:
-
Contoh tes identifikasi
Isi
tabel berikut dengan mengisi nama bagian akar dan fungsinya.
Nama bagian akar
|
Fungsi
|
Epidermis
|
.
. . . . . . . . .
|
. . . . . . . . . .
|
Berperan dalam pertukaran gas
|
Endodermis
|
. . . . . . . . . . .
|
Stele akar
|
. . . . . . . . . . .
|
Xilem
|
. . . . . . . . . . .
|
Floem
|
. . . . . . . . . . .
|
-
Contoh tes PG
Perhatikan gambar
dibawah!
Bagian yang berfungsi sebagai
jaringan pengangkut ditunjukkan pada bagian bernomor..
a.
1 dan 3
b.
2 dan 5
c.
3 dan 4
d.
3 dan 5
-
Contoh tes uraian
Jelaskan fungsi akar,
batang dan daun.
Makassar, Juni 2015
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Mahasiswa
---------------------------------- Nur Pratiwi
NIP. NIM. 1114040196